Wawasan Kebangsaan tentang Budaya Nusantara

Semarang, 26 Oktober 2024 — Universitas Muhammadiyah Semarang (Unimus) sukses menggelar Pekan Pancasila dan Kewarganegaraan yang diselenggarakan oleh Lembaga Studi Al Islam Kemuhammadiyahan (LSIK) dan Mata Kuliah Umum (MKU), Universitas Muhammadiyah Semarang. Acara yang dilaksanakan pada tanggal 26 Oktober 2024 ini mengangkat tema “Gelar Karya Karifan Budaya Nusantara” sebagai wujud kecintaan terhadap warisan budaya bangsa dan memperkuat nilai-nilai Pancasila sebagai dasar negara.

 

Pekan Pancasila dan Kewarganegaraan ini dihadiri oleh berbagai civitas akademika, mahasiswa, dan masyarakat sekitar. Rangkaian acara yang disajikan selama pekan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman tentang pentingnya nilai-nilai Pancasila, integritas sebagai warga negara, serta kebudayaan lokal yang sangat kaya. Kegiatan inti pada acara ini adalah Gelar Karya Karifan Budaya Nusantara yang menampilkan berbagai hasil karya dan budaya khas daerah di Indonesia.

 

Dalam sambutannya, Kepala LSIK MKU Dr. Rochdi Wasono, MSi., mengungkapkan bahwa acara ini merupakan bentuk kontribusi nyata Unimus dalam merawat dan mengembangkan Pancasila sebagai ideologi negara. “Dengan menggali potensi budaya lokal dan mengedepankan nilai-nilai kebangsaan, kita tidak hanya memperkuat rasa nasionalisme, tetapi juga menumbuhkan rasa hormat dan kecintaan terhadap keanekaragaman budaya yang dimiliki oleh bangsa Indonesia,” ujar Rektor Unimus.

Pada gelar karya yang menjadi puncak kegiatan, berbagai unit kegiatan mahasiswa (UKM) serta komunitas budaya dari dalam dan luar kampus turut berpartisipasi dengan menampilkan karya seni tradisional, seperti tarian daerah, musik etnik, dan kerajinan tangan. Setiap peserta gelar karya berhasil menunjukkan betapa kayanya budaya Nusantara, dengan menonjolkan kearifan lokal yang masih relevan dalam kehidupan sehari-hari.

 

Acara juga dimeriahkan dengan diskusi panel yang melibatkan akademisi, budayawan, dan tokoh masyarakat. Dalam diskusi ini, para narasumber berbicara tentang pentingnya penguatan karakter bangsa melalui pengajaran Pancasila dan kewarganegaraan yang berbasis pada budaya lokal. Hal ini diharapkan dapat memberikan wawasan bagi mahasiswa untuk menjadi warga negara yang sadar akan hak dan kewajiban serta menghargai perbedaan.

 

Sebagai penutup, acara ini ditandai dengan penyerahan penghargaan kepada kelompok yang berhasil menampilkan karya terbaik dalam Gelar Karya Karifan Budaya Nusantara. Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi ajang untuk lebih mengenalkan dan melestarikan budaya Indonesia, sekaligus memperkokoh rasa persatuan dan kesatuan bangsa di kalangan generasi muda. LSIK MKU pun berkomitmen untuk terus mengadakan acara serupa guna mendalami Pancasila dan kewarganegaraan lebih dalam dalam setiap kesempatan.